Cara Melakukan Pemeriksaan Refleks Bayi

iPendidikan.com - Teman sejawatku, pada kesempatan ini kami akan berbagi bagamana cara melakukan pemeriksaan refleks pada bayi sesuai prosedur ysng telah diajarkan oleh para dosen kami ketika kuliah.

Berikut cara melakukan refleks bayi.

Fase Orientasi.
  1. Memberi salam/menyapa bayi.
  2. Memperkenalkan diri anda.
  3. Menjelaskan tujuan tindakan yang akan dilakukan.
  4. Menjelaskan langkah-langkah prosedur melakukan pemeriksaan refleks bayi.
  5. Menanyakan kesiapan bayi.
Fase Kerja.
  1. Setelah melakukan tindakan, cuci tangan anda dahulu.
  2. Melakukan pemeriksaan tanda babinski dengan cara menggores telapak kaki sepanjang tepi terluar di mulai dari tumit.
  3. Lalu, sampaikan hasil pemeriksaan kepada keluarga bayi.
  4. Melakukan pemeriksaan tanda refleks galant dengan cara menggores punggung bayi sepanjang sisi tulang belakang dari bahu sampai ke bokong.
  5. Sampaikan hasil pemeriksaan kepada keluarga bayi.
  6. Melakukan pemeriksaan refleks moro dengan cara merubah posisi bayi secara tiba-tiba, selain itu dapat juga dengan memukul meja.
  7. Jangan lupa, sampaikan hasil pemeriksaan kepada keluarga bayi.
  8. Melakukan pemeriksaan refleks palmar grasp dengan cara meletakkan jari di telapak tangan bayi dari sisi ulnar.
  9. Kemudian, sampaikanlah hasil pemeriksaan kepada keluarga bayi.
  10. Untuk yang terakhir, lakukan pemeriksaan refleks rooting  dengan cara menggores sudut mulut bayi maupun garis tengah bibir.
  11. Sampaikan hasil pemeriksaan kepada keluarga bayi.
  12. Selesai, lalu cuci tangan.
Fase Terminasi.
  1. Setelah itu, memvalidasi hasil pemeriksaan tadi.
  2. Trus, sampaikan rencana tindak lanjut yang akan anda lakukan kepada bayi.
  3. Kalau sudah, berpamitan & jangan lupa, sampaikan terima kasih atas kerjasamanya.

Penampilan Selama Tindakan.
Berikut ini sebagai tambahan saja, apa yang perlu diperhatikan ketika melakukan pemeriksaan refleks bayi.
  1. Ketenangan.
  2. Menjaga keamanan bayi maupun diri anda.
  3. Mamakai bahasa yang mudah dimengerti oleh bayi maupun keluarganya.
  4. Merespon pertanyaan & sikap ibu dengan baik.

Cukup sampai disini pembahasan kali ini, semoga bermanfaat.
Terima kasih atas kunjungannya. Salam, Tim iPendidikan.