Jenis Dan Tipe Fraktur (patah tulang)

Perbidkes.com - Dear Sejawat, sesuai judul artikel ini kami akan membahas tentang beberapa jenis & tipe fraktur (patah tulang).

Faktur di bedakan menjadi dua jenis, yaitu :

1. Fraktur terbuka.
Fraktur terbuka ialah kondisi patah tulang yang disertai gangguan intregitas kulit. biasanya di sebabkan karena laserasi (koyak/lecet) pada kulit yang terkena benda-benda keras di luar pada saat terjadi cidera ataupun kulit yang tertembus oleh ujung tulang.

2. Fraktur tertutup.
Fraktur tertutup ialah kondisi patah tulang yang tidak disertai hilangnya intregitas kulit & biasanya disertai hematom (pembengkakan). menentukan diagnosis fraktur harus di lakukan pemeriksaan radiologi seperti foto rontgen. Akibat lecek maupun koyak pada pembuluh darah di dekat sisi patahan dapat menyebabkan kehilangan darah  sekitar 500 cc pada setiap sisi patahan/setiap frakturnya.


Menurut tipe fraktur ada beberapa macam, diantaranya ;

a. Fraktur spiral.
Garis patah tulang (fraktur) yang tidak ada & penyebab terjadinya fraktur spiral biasanya karena jatuh terpelincir (memutar).

b. Fraktur Comminuted.
Terjadi patah tulang dimana tulang itu terbagi menjadi lebih dua bagian.

c. Fraktur Tranversal.
Biasanya terjadi karena benturan langsung /spontan. garis patah tulang (fraktur) melintang memotong dari arah luar sampai menembuskan ke dalam bagian tengah secara tegak lurus.

d. Fraktur Oblique.
Dima garis patah tulang (fraktur) itu melintang pada tulang tegak lurus serta oblik.

e. Fraktur Greenstick.
Biasanya terjadi patah tulang (fraktur) pada tulang anak maupun bayi yang masih bisa di bengkokkan.
(BTCLS, 2012)

Cukup sekian pembahasan tentang jenis & tipe fraktur, semoga tulisan ini bermanfaat.
Terima kasih.

Salam sehat,
Tim Perbidkes.