Proses Kehamilan Pada Wanita Sampai Melahirkan

PERBIDKES.com - Dear sejawat, wanita berusia 20 sampai 30 tahun merupakan usia yang aman untuk kehamilan. Ketika berhubungan badan pada saat ovulasi (Pelepasan ovum dari ovarium), maka sp3rmatozoa yang berjumlah 200-800 jutaan yang di masukkan akan segera bergerak cepat untuk masuk ke dalam mencari ovum.

Pembuahan.

(Bagi orang awan bisa lihat di laman proses terjadinya kehamilan pada Wanita).
 
Dari beberapa ratus juta sp3rmatozoa hanya separohnya saja yang mampu mendekati ovum, sedangkan hanya 1 saja sp3rmatozoa yang mampu membuahi ovum.

Ovum di lindungi oleh beberapa lapisan yaitu ; korona radiata, yang merupakan sisa-sisa sel folikel yang mengelilingi ovum. Serta zona pelusida ialah lapisan tembus cahaya yang terdiri dari zat-zat mukopolisakarida, dan membran selaput luar oosit.

sebelum sp3rmatozoa menembus korona radiata, kepala dari sp3rmatozoa akan melepaskan selaput akrosomik agar kepala sp3rmatozoa  terbuka kemudian mengalami pelepasan enzim-enzim hialuronidase yang berguna untuk melemaskan korona radiata.

Sp3rmatozoa yang menembus lapisan korona radiata lumayan banyak.
Setelah ada 1 sp3rmatozoa yang berhasil menembus lapisan zona pelusida maka zona akan meningkatkan viskositasnya agar sp3rmatozoa yang lain tidak mampu untuk dapat memasuki & pembuahan gandapun bisa di cegah.

Setelah sp3rmatozoa masuk melewati zona pelusida maka selaput sp3rmatozoa & selaput oosit akan menjadi satu, kemudian kepala sp3rmatozoa akan membesar dengan di ikuti pemendekan benang-benang kromatid membentuk pronukleus jantan. begitu juga ovumpun membentuk pronukleus betina.

Lalu, pronukleus itu bersatu, kromosom paternal dari sp3rmatozoa akan mencari pasangannya yang hemolog dari kromosom maternal dari ovum. Dalam proses ini disebut amfimiksis.

Pada umumnya pembuahan terjadi di pars ampularis tuba uteria, tetapi juga bisa terjadi di tempat lain, bahkan di dalam rongga perut juga.

Zigot.

Hasil pembuahan disebut zigot. setelah pembuahan selesai maka proses mitosispun terjadi, zigot akan mengalami proliferasi membentuk blastomer.

selama waktu 40 - 50 jam setelah pembuahan maka akan terbentuk massa ynag terdiri dari 4 blostomer

Kemudian dalam waktu 60 menit setelah fertilisasi blostomer mencapai tingkat 12 - 16. pada proses ini zigot sudah sampai ke uterus serta sudah terbentuk seperti buah anggur yang di sebut monula. Kemudian monula itu akan bersarang pada dinding uterus. Proses ini disebut nidasi (implantasi).

Cairan cairan di dalam kavum uteri akan meresap ke dalam ruang-ruang diantara blastomer kemudian akhirnya berkumpul kedalam satu ruangan yang disebut blastokista.
Lalu terjadi diferensiasi sel-sel ke arah tertentu sehingga sel-sel yang awalnya bersifat pluripoten akan berkembang menjadi sel-sel yang bersifat unipoten yang hanya bertugas membentuk organ-organ tertentu.

Embrio.

Setelah pembuahan, minggu kedua akhir akan terbentuk diskus embrional yang merupakan dasar pembentukan embrio.

proses kehamilan pada wanita sampai melahirkan
USG dipercaya dapat membantu mendekatkan ikatan batin janin dengan ibu.

Trimester 1

Pada trimester I masa pranatal (masa embrio), terjadilah pembentukan pembentukan berbagai organ dari satu sel yang berkembang menjadi jaringan kemudian akhrinya menjadi organ yang sempurna. pada masa ini denyut jantung sudah mulai bekerja sejak umur 4 minggu.

Setelah akhir masa embrional jenis k3lam!n  janin sudah dapat di bedakan.

Selanjutnya.....

Trimester 2

Pada trimester II masa pranatal (masa fetus dini), beberapa organ sudah selesai pertumbuhannya serta mulai berfungsi. Janinpun sudah menjadi lebih kuat.
Pada masa ini berat badan janin sudah mencapai sekitar hanya 700 gram 20 % berat pada saat di lahirkan, disebabkan jaringan lemak subkutan belum terbentuk. Sedangkan panjang janin sudah mencapai 70 % panjang saat lahir nanti.

Trimester 3

Pada trimester III masa pranatal (masa fetus lanjut), Jaringan lemak subkutis akan tumbuh sehingga jahin mengalami penambahan massa yang sangat pesat. Berat badan janin akan mengalami peningkatan sekitar 200 gram per minggu sampai  pada pertengahan trimester III.

Jadi ketika lahir berat badan janin bisa mencapai 3000 - 3500 gram.

Ref:
1. kegawatdaruratan Medik Ilmu Penyakit dalam. 2006. Dalam : Kesehatan keluarga. Bambang setiyohadi (ed). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi IV. Jilid I. Jakarta: FKUI. p12-23. 

Demikian proses kehamilan pada wanita hingga melahirkan seorang bayi.
Jika anda menemukan manfaat bersyukurlah dengan berbagi kepada teman2 anda.
Salam sehat, Tim iPendidikan.