Trikuriasis (Trichuriasis) Merupakan Salah Satu Penyakit Cacing yang Ditularkan Melalui Tanah

PERBIDKES.com - Trikuriasis disebut juga sebagai cacing non patogen & komensal, hidup dalam usus besar terutama sekum, tetapi dapat juga ditemukan di kolon ascendens.

Trikuriasis (Trichuriasis)
Foto: Ilustrasi seorang Anak bermain tanah dekat tempah sampah (Alvian T S/IPENDIDIKAN.com ).

Penyebab.

Penyebab penyakit trikuariasis adalah trichuris trichiura, theadworm, whip worm.

Gejala.

  • Nyeri perut.
  • Sukar buang air besar (konstipasi).
  • Muntah.
  • Rasa mual.
  • Sering flatus (buang gas).
  • Muntah.
  • Ileus.
  • Berat badan menurun.
  • Malnutrisi.


Pemeriksaan Laboratorium.

  • Dapat ditemui anemia hipokromik karena perdarahan2 kronis.
  • Eosinofilia sebesar 5-10 %.
  • Terdapat telur maupun cacing di dalam tinja pasien.


Pengobatan.

Pada umumnya perawatan yang dilakukan adalah higiene pasien diperbaiki, diberikan diet tinggi kalori. Sedangkan anemia dapat diatasi dengan pemberian prepanat besi.

Sedangkan jika dalam keadaan ringan & tak menyebabkan gejala, penyakit ini tidak di obati. Tetapi, jika menimbulkan gejala dapat diberikan obat2an:
  • Diltiasiamin jodida, dosis yang diberikan 10-15 mg perKg BB perhari, selama 3-5 hari.
  • Stilbazium yodida.
  • Heksiresorsinol 0,2%.
  • Mebendazole, dosis yang diberikan 100 mg, 2-3 kali perhari.

Komplikasi.

Jika infeksi berat dapat menyebabkan perforasi usus & prolapsus rekti.

Dengan pengobatan yang adekuat, maka prognosis baik.

Referensi:

  1. Penyakit cacing yang ditularkan melalui tanah. 2006. Herman T. Pohan. BAIPD. Jilid 3. Edisi 4. Jakarta: FKIU. p1766-397.