Keluhan Yang Sering Didapatkan Pada Penyakit Paru & Saluran Pernafasan

iPendidikan.com - Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam (2006) sudah pernah membahas tentang keluhan-keluhan pasien pada penyakit paru & saluran pernafasan ini. Adapun keluhan yang sering didapat pada penderita penyakit paru maupun penyakit saluran pernafasan, yaitu sebagai berikut:

Batuk

Batuk dapat berupa keadaan yang normal ataupun abnormal. Dalam kondisi abnormal yang tersering adalah karena terinfeksi virus yang secara umumnya bersifat akut & self-limiting. Fungsi dari batuk adalah untuk mengeluarkan sekret maupun partikel2 yang terdapat pada faring & saluran pernafasan.

Bunyi suara batuk serta kondisi2 yang menyertai dapat membatu dalam menegakkan diagnosis. Batuk ringan yang bersifat non-explosive disertai dengan suara parau biasanya terjadi pada pasien dengan kelemahan otot peenafasan, aneurisma oarta torakalis yang mengenai nervus rekuren laringeus kiri sehingga terjadinya paralisis pita suara, dapat juga karena kanker paru.

Pasien yang mengalami batuk yang berkepanjangan serta bernafas berbunyi , kadang juga bisa sampai sinkope*) akibat adanya tekanan intratorakal yang menetap sehingga berakibat aliran darah terganggu & penurunan curah jantung. Kondisi ini terdapat pada pasien dengan obstruksi saluran pernafasan yang berat seperti Asma & PPOK.

*) Sinkop adalah penurunan kesadaran sementara yang biasanya berhubungan dengan menurunnya aliran darah ke otak.

Pada pasien bronkhiektasis biasanya batuk yang disertai dengan dahak yang banyak tetapi sulit untuk dikeluarkan.

Apabila terjadi trakeitis biasanya batuk kering (non produktif) serta nyeri dada pada daerah sternum.

Pada pasien terdapat tumor, infeksi, maupun adanya inflamasi pada laring biasanya batuknya keras, membentak, nyeri, kadang disertai dengan suara parau & stridor.

Pada pasien bronkhitis kronik & seorang perokok biasanya tiap pagi hari batuk disertai dahak yang persisten.

Batuk juga dapat disebabkan karena sinusitis kronik.

Batuk kering juga dapat terjadi pada pasien hipertensi & gagal ginjal dengan terapi penggunaan ACE inhibitor.

Sedangkan batuk ketika saat maupun setelah menelan cairan dapat disebabkan karena adanya gangguan neuromuskular orofaring.

Batuk kronik yang berkurang selama hari libur & akhir pekan biasanya disebabkan karena debu & asap di lingkungan kerja.

Batuk Berdahak

Terdapat 4 jenis sputum yang memiliki karakteristik yang berbeda yaitu:
  1. Serous = a. Jernih, encer, (pada edema paru akut). b. Kemerahan, berbusa (pada alveolar cell cancer).
  2. Purulen = a. Kuning (pada pneumonia). b. Kehijauan (pada abses paru, bronkiektasis).
  3. Rusty = Kuning tua/merah kecoklatan seperti warna kawat/coklat (pada edema paru, pneumococcal pneumonia).
  4. Mukoid = a. Putih kental (pada asma). b. Kuning (pada pneumonia).
Selanjutnya mengenai sputum yang perlu ditanyakan adalah: Jumlah, warna, bau sputum.

Pada asma & allergic bronchopulmonary aspergillosis dapat terjadi akumulasi sekret yang kental di dalam saluran pernafasan bawah. Jika sekret ini dibatukkan keluar & tampak seperti cacing yang merupakan cetakan bronkus.

Batuk Darah.

Batuk darah (hemoptisis) terjadi karena terdapat darah yang keluar ketika batuk yang berasal dari saluran pernafasan bagian bawah.

Sesak Nafas.

Sesak nafas yang menyebabkan pasien terbangun pada malam hari merupakan gejala khas dari asma & gagal jantung kiri.
Pada umumnya pasien asma terbangun pada malam hari antara jam 03.00 sampai 05.00 &disertai dengan mengi. Jika sesak nafas berkurang ketika hari libur & akhir pekan biasanya adanya asma akibat kerja.

Nafas berbunyi (Wheezing).

Wheezing adalah bunyi siulan yang bernada tinggi yang disebakan karena aliran udara yang melalui saluran pernafasan yang sempit.

Sakit Dada.

Sakit dada biasanya berasal dari a. nyeri dinding dada. b. nyeri pleura. c.yeri pada organ2 mediastinum.
a. Nyeri dinding dada. terjadi karena akibat dari adanya gangguan pada saluran pernafasan maupun kelainan pada muskuloskeletal.
b. Nyeri pleura. bersifat tajam, menusuk, & semakin berat jika batuk/menarik nafas.
c. Nyeri mediastinum. bersifat sentral ataupun retrostrenal & jika berkaitan dengan batuk maupun pernafasan.

Keluhan umum lainnya antara lain demam, berat badan menurun, keringat dingin.

Semua keluhan yang disebutkan diatas dapat juga terjadi walaupun tidak adanya gangguan pada sistem pernafasan contohnya IMA (Infark miokard akut), diabetes.

Untuk mengetahui apakah anda terkena penyakit paru maupun gangguan saluran pernafasan, anda dapat memeriksakan diri untuk pemeriksaan foto rontgen toraks.


Ref:
1. Pemeriksaan fisik dada & paru. 2006. Cleopas martin rumende (ed). BAIPD. J I. E IV. Jakarta. FKUI.


Demikian pembahasan tentang keluhan pasien yang sering muncul pada penyakit paru & saluran pernafasan. Terima kasih. Salam, Tim Pendidikan.